Kalium iodat (potassium iodate) adalah senyawa
anorganik yang memiliki rumus KIO3 dan massa molekul relatif (Mr) 214.
1.
Kegunaan Kalium Iodat
a.
Dalam dunia kimia
Kalium iodat digunakan
sebagai zat pengoksidasi dalam analisis volumetrik.
Zat ini melepaskan
yodium dalam larutan KIO3-KI untuk titrasi iodometri.
b.
Dalam dunia Medis
Dalam dunia medis, KIO3
digunakan sebagai antiseptik topikal.
Badan Pengawas Obat dan
Makanan AS atau U.S. Food and Drug
Administration (FDA), menyetujui penggunaan kalium iodat untuk menghambat
tiroid.
c.
Dalam Makanan dan Minuman
Kalium iodat
ditambahkan ke dalam garam sehingga disebut sebagai garam beriodium. Selain itu,
di beberapa negara, KIO3 ditambahkan ke dalam susu formula bayi.
2.
Sifat fisika Kalium Iodat
Sifat fisika potasium
iodida sebagai berikut.
- kristal tak berwarna
atau bubuk putih;
- struktur kristal monoklinik;
- massa jenis 3,90 g/cm3;
- stabil pada suhu
kamar;
- meleleh pada suhu 560
°C dan biasanya dekomposisi parsial,
- melepaskan oksigen
pada suhu kamar;
- larut dalam air
dingin; 4,74 g/100 mL pada suhu 0 °C; kelarutan yang lebih besar dalam air
mendidih, 32,3 g/100 mL pada suhu 100 °C;
- larut dalam larutan
kalium iodida;
- tidak larut dalam
alkohol dan amonia cair.
3.
Pembuatan Kalium Iodat
Kalium iodat dapat
dibuat dengan beberapa cara.
Cara
1
Potasium iodat dapat
diproduksi dengan cara menggabungkan kalium iodida dengan kalium klorat, bromat,
atau perklorat.
Persamaann reaksinya:
KI + KClO3 →
KIO3 + KCl
Lelehan diekstraksi
dengan air dan kalium iodat dapat diisolasi dari larutan melalui kristalisasi.
Cara
2
Mereaksikan basa yang
mengandung kalium, misalnya kalium hidroksida, dengan asam iodat.
Persamaan reaksinya:
KOH + HIO3 →
KIO3 + H2O
Cara
3
Menambahkan iodium ke
dalam larutan kalium hidroksida pekat panas.
Persamaan reaksinya:
3I2 + 6KOH →
KIO3 + 5KI + 3H2O
4.
Keamaan
Potasium iodat
merupakan zat pengoksidasi. Oleh sebab itu, reaksi yang kuat (menimbulkan
ledakan) bisa terjadi ketika dikombinasikan dengan beberapa senyawa organik.
SUMBER
RUJUKAN
Pradyot Patnaik, Ph.D.
2001. Handbook of Inorganic Chemicals.
McGraw-Hill. ISBN 0-07-049439-8.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar