Fosforus Pentafluorida | Manfaat, Reaksi Kimia, Sifat Fisika, Produksi, Bahaya

 

Fosforus pentafluorida (phosphorus pentafluoride) adalah senyawa anorganik yang mempunyai rumus kimia PF5 dan massa molekul relatif (Mr) 125,97.

Senyawa ini disebut juga fosforus(V) fluorida (phosphorus(V) fluoride).

1. Kegunaan

Fosfor pentafluorida digunakan katalisator dalam reaksi polimerisasi ionik.

2. Sifat Fisik

Sifat fisika fosfor pentafluorida adalah sebagai berikut.

- gas tidak berwarna

- berasap di udara

- massa jenis (density) 5,527 g/L

- lebih berat dari udara, kepadatan di udara 4,35 (udara = 1).

- mencair pada suhu –84,6 °C.

- membeku pada suhu –93,8 °C.

- bereaksi dengan air.

3. Produksi atau Persiapan

Fosfor pentafluorida dapat dibuat dengan beberapa metode.

Metode 1

Mereaksikan fosfor trifluorida dengan bromin, kemudian memanaskan produk fosfor trifluorida dibromida (PF3Br2).

PF3 + Br2 → PF3Br2

5PF3Br2 → 3PF5 + 2PBr5

Metode 2

Pemanasan fosfor pentaklorida dengan arsenik trifluorida.

PCl5 + 5AsF3 → 3PF5 + 5AsCl3

Metode 3

Memberikan percikan listrik kepada fosfor trifluorida tanpa adanya udara.

5PF3 → 3PF5 + 2P

Jika ada udara, maka produk yang terbentuk adalah fosfor oxyfluorida (POF3).

Metode 4

Memanaskan campuran fosfor pentoksida dan kalsium fluorida.

P2O5 + 5CaF2 → 2PF5 + 5CaO

Metode 5

Memanaskan campuran fosfor oxyfluorida, hidrogen fluorida, dan sulfur trioksida.

POF3 + 2HF + SO3 → PF5 + H2SO4

4. Sifat Kimia atau Reaksi Kimia

a. Reaksi dengan air/hidrolisis

Fosfor pentafluorida terhidrolisis dalam air. Produk yang terbentuk bergantung pada kondisi reaksi. Ketika terkena uap air, PF5 akan membentuk fosfor oxyfluorida.

PF5 + H2O → POF3 + 2HF

Hidrolisis dengan air berlangsung melalui pembentukan zat antara, oksifluofosfat dan akhirnya menghasilkan asam fosfat.

Reaksi keseluruhan dapat ditulis sebagai berikut:

PF5 + 4H2O → H3PO4 + 5HF

b. Reaksi adisi

Fosfor pentafluorida juga mampu membentuk reaksi adisi. Misalnya dengan nitrogen dioksida, fosforus pentafluorida membentuk hasil tambahan berupa PF5•NO2, pada suhu –10 °C. PF5•NO2 akan terurai saat dilakukan pemanasan.

c. Reaksi dengan senyawa organik

Banyak senyawa kompleks yang dihasilkan, terutama reaksi antara fosfor pentafluorida dengan amina, piridin, sulfoksida, dan eter.

5. Bahaya

Fosfor pentafluorida merupakan gas yang sangat beracun. Menghirup senyawa kimia ini dapat menyebabkan iritasi parah pada selaput lendir dan edema paru. 

Senyawa kimia ini juga bersifat korosif pada kulit dan dapat merusak mata.

SUMBER RUJUKAN

Pradyot Patnaik, Ph.D. 2001. Handbook of Inorganic Chemicals. McGraw-Hill. ISBN 0-07-049439-8.