Barium sianida (Barium cyanide) adalah senyawa anorganik yang mempunyai rumus kimia Ba(CN)2 dan massa molekul relatif (Mr) 189,36.
Barium sianida tersusun dari ion Ba2+ dan ion CN–.
1. Manfaat atau Kegunaan
Barium sianida digunakan dalam pelapisan listrik dan proses metalurgi lainnya.
2. Sifat Fisik atau Sifat Fisika
Sifat fisika barium sianida sebagai berikut.
- bubuk kristal putih.
- terurai secara perlahan di udara.
- Titik lebur 600 °C (1,112 °F; 873 K).
- sangat larut dalam air.Kelarutannya 18 g/100 mL pada suhu 14 °C.
- larut dalam alkohol.
3. Persiapan atau Produksi
Barium sianida dibuat dengan cara mereaksikan barium hidroksida dengan asam hidrosianat.
Persamaan reaksinya:
Ba(OH)2 + 2HCN → Ba(CN)2 + 2H2O
Produk yang terbentuk dapat dikristalisasi dari larutan.
4. Sifat Kimia atau Reaksi Kimia
Barium sianida bereaksi dengan asam menghasilkan hidrogen sianida.
Persamaan reaksinya:
Ba(CN)2 + H2SO4 → 2HCN + BaSO4
Ba(CN)2 dapat membentuk banyak zat sianida yang tidak larut melalui reaksi dekomposisi ganda.
5. Toksisitas
Barium sianida adalah racun yang sangat mematikan. Menelan zat ini dalam jumlah kecil saja, sudah bisa menyebabkan kematian.
SUMBER RUJUKAN
Pradyot Patnaik, Ph.D. 2001. Handbook of Inorganic Chemicals. McGraw-Hill. ISBN 0-07-049439-8.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar