Amonium Bifluorida (Ammonium Bifluoride) ǀ Sifat, Pembuatan, Reaksi, Kegunaan, Bahaya


Amonium bifluorida (Ammonium bifluoride) merupakan senyawa yang mempunyai rumus kimia NH4HF2. Senyawa ini dikenal pula dengan sebutan  ammonium hidrogen fluorida (ammonium hydrogen fluoride).

Berdasarkan rumus kimianya dapat diketahui bahwa ammonium bifluorida tersusun dari kation ammonium (NH4+) dan anion bifluorida (HF2). 


1. Kegunaan atau Manfaat Amonium Bifluorida

Dalam kehidupan sehari-hari ammonium bifluorida memiliki banyak kegunaan. Beberapa kegunaan dari ammonium bifluorida sebagai berikut.

- untuk melarutkan silika dan silikat dalam batuan silika sumur minyak

- sebagai penetral alkali di pabrik tekstil

- untuk menghilangkan noda pada kain; 

- untuk merawat, memoles dan membekukan secara cepat pelat kaca, panel jendela, bingkai foto, ampul dan lensa optik

- sebagai aditif dalam proses pelapisan timah-nikel karena ion fluorida bertindak sebagai agen pengompleks dengan timah. Hal ini bisa memungkinkan kontrol yang lebih besar atas komposisi dan hasil akhir yang dihasilkan.

- untuk menghasilkan garam murni dari fluorida logam

- untuk mencegah korosi pada magnesium dan paduannya dalam proses perawatan

 

Kristal ammonium bifluorida (Ammonium bifluoride)


2. Sifat Fisika atau Fisik Amonium Bifluorida

Beberapa sifat fisika dari ammonium bifluorida sebagai berikut.

- Berupa kristal ortorombik atau tetragonal

- kepadatan (density) 1,50 g/cm3 

- indeks bias 1,390

- meleleh pada suhu 125,6 °C

- sangat larut dalam air

- sedikit larut dalam alkohol


3. Pembuatan Amonium Bifluorida

Garam yang mengandung 1% NH4F2 diproduksi dalam laboratorium dengan cara mereaksikan satu mol gas amonia anhidrat dengan dua mol hidrogen fluorida.

Persamaan reaksinya:

NH3 + 2 HF → NH4HF2


Ammonium bifluorida juga dapat dihasilkan dalam bentuk anhidrat dengan dengan  cara dehidrasi larutan amonium fluorida, diikuti dengan dekomposisi termal terhadap kristal kering yang terbentuk.


4. Sifat Kimia atau Reaksi Kimia Amonium Bifluorida

Disosiasi termal ammonium bifluorida akan menghasilkan amonium fluorida dan amonia. Jika disosiasi termal terjadi pada suhu tinggi maka produk yang dihasilkan mengandung amonia dan hidrogen fluorida.

Persamaan reaksinya:

NH4HF2 → NH4F + NH3

NH4HF2 → NH3 + HF


Ammonium bifluorida bereaksi dengan besi membentuk amonium besi fluorida, 3NH4F•FeF3, yang merupakan garam ganda tak berwarna. Aplikasi komersial dari reaksi ini adalah untuk menghilangkan noda dari kain.

Persamaan reaksinya:

NH4HF2 + Fe → 3NH4F•FeF3


Ammonium bifluorida bereaksi dengan banyak oksida logam pada suhu tinggi membentuk fluorida ganda.

Contohnya:

2NH4HF2 + BeO → (NH4)2BeF4 + H2O

6NH4HF2 + Al2O3 → 2(NH4)2AlF6 + 3H2O


Jika dipanaskan lebih lanjut, maka fluorida ganda yang terbentuk akan terurai menjadi fluorida logam, serta membebaskan gas amonia dan hidrogen fluorida.

Persamaan reaksinya:

(NH4)2BeF4 → BeF2 + 2NH3 + 2HF

(NH4)3AlF6 → AlF3 + 3NH3 + 3HF


Reaksi-reaksi di atas secara komersial digunakan untuk menghasilkan fluorida logam dengan kemurnian tinggi.

Pada suhu tinggi, reaksi serupa dapat terjadi dengan banyak karbonat logam, menghasilkan fluorida ganda. Fluorida ganda yang telah terbentuk, kemudian akan terurai menjadi fluorida logam jika dipanaskan lebih lanjut.

Persamaan reaksinya:

2NH4HF2 + MgCO3 → (NH4)2MgF4 + CO2


Jika dipanaskan lebih lanjut:

(NH4)2MgF4 → MgF2 + 2NH3 + 2HF


Amonium bifluorida dapat merusak komponen silika pada kaca.

Berikut persamaan reaksi yang terjadi:

SiO2 + 4[NH4][HF2] → SiF4 + 4[NH4]F + 2H2O


5. Efek Kesehatan

Ammonium bifluoride beracun dan bersifat korotif (corrosion agent). Saat ammonium bifluorida terkena kulit, maka segera dilakukan pembilasan menggunakan air, diikuti dengan pengobatan menggunakan kalsium glukonat (C12H22CaO14).


Artikel yang disarankan:


SUMBER TULISAN

Pradyot Patnaik, Ph.D. 2001. Handbook of Inorganic Chemicals. McGraw-Hill. ISBN 0-07-049439-8.

Tidak ada komentar:

IKUTI

KONTAK

Nama

Email *

Pesan *