10 Fakta Unik Nyamuk


Jika serangga dapat dikatakan memiliki niat jahat, maka nyamuk tampaknya bertekad menghapus umat manusia dari muka bumi. Lebih banyak kematian dikaitkan dengan nyamuk daripada hewan lain di planet ini. Nyamuk dapat membawa sejumlah penyakit mematikan, termasuk malaria, demam berdarah, demam kuning, Zika, chikungunya, dan ensefalitis.
Virus Zika dapat membahayakan janin jika seorang wanita hamil digigit nyamuk, dan chikungunya dapat menyebabkan nyeri sendi.
Nyamuk juga membawa penyakit yang menjadi ancaman serius bagi ternak dan hewan peliharaan. Nyamuk bisa membawa heartworm, yang lumayan mematikan bagi anjing peliharaan kita.

1. Berapa Lama Nyamuk Hidup?
Nyamuk dewasa bisa hidup 5-6 bulan. Walaupun demikian, dalam situasi yang tepat, nyamuk dewasa memiliki harapan hidup yang cukup panjang. Kebanyakan nyamuk betina dewasa hidup selama dua hingga tiga minggu. Namun, tempat yang memiliki musim dingin, telur nyamuk bisa mengering selama delapan bulan dan masih bisa menetas.

2. Nyamuk Betina biasanya Menggigit Manusia Sedangkan Nyamuk Jantan mencari Nektar
Nyamuk betina membutuhkan protein sebagai nutrisi telur mereka dan harus memakan darah untuk bereproduksi. Karena nyamuk jantan tidak menanggung beban menghasilkan anak, mereka sepenuhnya akan menghindari manusia. Ketika tidak mencoba menghasilkan telur, nyamuk betina juga sangat senang menempel pada nektar.

3. Jenis Nyamuk Tertentu tidak Menggigit Manusia
Tidak semua spesies nyamuk menggigit manusia. Beberapa nyamuk mengkhususkan diri pada hewan lain dan tidak mengganggu kita sama sekali. Misalnya Culiseta melanura. Nyamuk ini hampir hanya menggigit burung dan jarang menggigit manusia. Spesies nyamuk lain, Uranotaenia sapphirina, diketahui menggigit reptil dan amfibi.

4. Kecepatan Terbang Nyamuk sangat Lambat
Nyamuk rata-rata memiliki kecepatan terbang 1 hingga 1,5 mil per jam. Jika diadakan balapan di antara semua serangga terbang, maka hampir semua peserta lain akan mengalahkan nyamuk.

5. Nyamuk Mengepakkan Sayapnya sebanyak 300-600 Kali Per Detik
Kepakan sayap nyamuk sangat banyak dalam waktu yang cepat. Hal inilah yang menjelaskan terjadinya suara dengung menjengkelkan yang selalu Anda dengar tepat sebelum nyamuk mendarat di tubuh Anda untuk menggigit.

6. Nyamuk Bertemu Kekasih Mereka dengan cara Menyingkronkan Dengungan Sayap Mereka
Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada nyamuk Aedes aegypti ditemukan bahwa nyamuk jantan dan betina bisa mendengar bunyi sayap calon pasangan mereka. Ketika nyamuk jantan dan betina bertemu, dengungan mereka akan sinkron karena memiliki kecepatan kepakan sayap yang sama.

7. Nyamuk Rawa Asin Dapat Hidup 100 Miles Jauhnya dari tempat mereka menetas
Sebagian besar nyamuk muncul dari tempat bertelur mereka yang berair dan tinggal cukup dekat dengan tempat mereka ditetaskan. Tetapi beberapa jenis nyamuk, seperti nyamuk rawa asin (Salt Marsh Mosquitoes), akan terbang jauh demi menemukan tempat yang cocok untuk dijadikan sebagai tempat hidup. Tempat yang cocok bagi mereka adalah tersedianya nektar dan darah yang akan mereka minum.

8. Semua Nyamuk Membutuhkan Air untuk Berkembang biak
Hanya beberapa inci air yang dibutuhkan oleh nyamuk betina untuk menyimpan telurnya. Larva nyamuk kecil dapat berkembang dengan cepat di talang air atap rumah ataupun ban bekas yang telah dibuang di lahan kosong.
Beberapa spesies nyamuk dapat berkembang biak di kubangan yang terbentuk setelah terjadinya hujan. Oleh sebab itu, jika Anda ingin mengendalikan nyamuk di sekitar rumah Anda, maka Anda perlu membuang air yang telah tertampung setiap beberapa hari.

9. Sebagian Besar Nyamuk dapat Melakukan Perjalanan hanya Sejauh 2-3 mil
Pada dasarnya, nyamuk adalah tetangga kita. Beberapa varietas nyamuk, seperti nyamuk harimau Asia (Asian tiger mosquito), dapat terbang hanya sekitar 100 meter.

10. Nyamuk Mampu Mendeteksi CO2 sejauh 75 Meter
Karbon dioksida (CO2) yang diproduksi oleh manusia dan hewan lainnya, adalah sinyal utama bagi nyamuk untuk menemukan kita. CO2 makin meningkat menunjukan bahwa makanan darah yang sangat potensial sudah dekat.
Nyamuk telah mengembangkan kepekaan yang sangat tajam terhadap CO2 di udara. Saat seekor nyamuk betina merasakan CO2 di sekitarnya, maka dia akan terbang bolak-balik melalui kumpulan CO2 tersebut sampai dia menemukan korbannya.

SUMBER RUJUKAN
- (www.thoughtco.com/fascinating-facts-about-mosquitoes-1968300) diakses pada Rabu, 07 November 2018.
- (www.thoughtco.com/ways-to-guarantee-youll-get-mosquito-bites-1968301) diakses pada Rabu, 07 November 2018.



Tidak ada komentar:

IKUTI

KONTAK

Nama

Email *

Pesan *