Heliodor: Spesimen Mineral Beryl dengan Warna Kuning, Kuning Kehijauan, atau Kuning Keemasan


Gambar Sebuah kristal heliodor kuning kehijauan dengan kualitas permata dari Ukraina. (Spesimen dan foto oleh Arkenstone / www.iRocks.com)

Heliodor adalah nama yang digunakan oleh ahli mineralogi dan gemolog untuk spesimen mineral beryl dengan warna kuning, kuning kehijauan, atau kuning keemasan. Beryl murni tidak berwarna, tetapi zat pengotor dalam mineral menyebabkan beril terbentuk dalam berbagai warna yang berbeda, termasuk beryl. Warna kekuningan heliodor biasanya disebabkan oleh kehadiran sejumlah kecil ion besi dalam struktur kristal mineral.
Beryl kuning dan beryl emas adalah nama lain yang sesuai untuk heliodor. Mereka mengidentifikasi spesies mineral (beryl) dan menggunakan warna (kuning) sebagai kata sifat.
Nama "heliodor" berasal dari dua kata Yunani: helios, yang berarti "matahari," dan doron, yang berarti "hadiah". Jadi heliodor dapat diartikan sebagai "hadiah dari matahari."

"ZAMRUD KUNING?" - SEBUAH KEKELIRUAN
Beberapa vendor telah menggunakan nama "zamrud kuning (Yellow Emerald)" ketika permata yang mereka jual adalah heliodor. Nama "zamrud kuning" adalah sebuah kekeliruan. Bisa dikatakan menyesatkan.
Hal ini disebabkan, nama "zamrud" mewakili berbagai beryl berwarna hijau karena kehadiran ion kromium atau vanadium. Jadi Nama "zamrud kuning" bisa sangat menyesatkan karena menghubungkan heliodor yang lebih murah dengan zamrud yang lebih mahal.
Federal Trade Commission menerbitkan seperangkat Panduan untuk Perhiasan, Logam Mulia, dan Pewter Industries. Dalam revisi berikutnya panduan ini mengusulkan bahwa "tidak adil atau menipu untuk menandai atau mendeskripsikan sebuah produk dengan nama yang salah. Nama "zamrud kuning" dan "amethyst hijau" merupakan contoh nama yang menyesatkan sesuai dengan persepsi konsumen.

SIFAT FISIK DAN GEMOLOGI
Heliodor dengan kejernihan yang baik dengan warna kuning, hijau kekuningan, atau kuning keemasan yang kaya sering dipotong menjadi batu permata yang menarik. Dengan kekerasan 7,5 hingga 8 skala Mohs memungkinkan heliodor bertahan dengan baik terhadap abrasi. Berdasarkan hal ini, maka heliodor bisa digunakan sebagai batu permata untuk cincin, liontin, pin, anting-anting, gelang, dan hampir semua penggunaan perhiasan lainnya.
Permintaan heliodor dipasaran lebih kecil dibanding permata beryl lainnya seperti zamrud (beryl hijau), aquamarine (biru menjadi biru kehijauan) dan morganite (beryl oranye ke merah muda).

PERAWATAN BATU PERMATA HELIODOR
Besi yang terkandung dalam heliodor dapat diubah dengan perlakuan panas. Pemanasan secara perlahan terkadang akan meningkatkan warna kuning yang dimiliki. Pada beberapa batu, pemanasan lebih lanjut akan mengubah heliodor kuning menjadi biru kehijauan bahkan bisa menjadi biru jika pemanasan terus dilakukan.
Warna dari beberapa heliodor kuning juga dapat ditingkatkan dengan penyinaran atau iradiasi. Heliodor Iradiasi sangat umum di pasaran.

DAFTAR PUSTAKA
- Hobart M. King, Ph.D. Heliodor: Also known as golden beryl or yellow beryl. Inappropriately as yellow emerald. (https://geology.com/gemstones/heliodor/) diakses pada Rabu, 04 Juli 2018.

Tidak ada komentar:

IKUTI

KONTAK

Nama

Email *

Pesan *