WANIBESAKc - Jika dibandingkan dengan makhluk hidup, virus
mempunyai ciri tersendiri yang berbeda. Salah satu ciri virus mirip dengan
organisme parasit obligat, yaitu hanya dapat berkembang biak dalam sel hidup.
Akan tetapi, berbeda dengan organisme parasit, virus hanya memerlukan asam
nukleat untuk bereproduksi dan tidak melakukan aktivitas metabolisme di dalam
tubuhnya.
Ciri virus lainnya adalah virus tidak bergerak, tidak membelah diri, tidak dapat diendapkan dengan sentrifugasi biasa, dan dapat dikristalkan.
Ciri virus lainnya adalah virus tidak bergerak, tidak membelah diri, tidak dapat diendapkan dengan sentrifugasi biasa, dan dapat dikristalkan.
Berikut ini
akan di bahas beberapa ciri atau sifat virus secara umum.
1. Virus bersifat
aseluler (tidak mempunyai sel).
2. Virus berukuran jauh
lebih kecil daripada bakteri, yakni berkisar antara 20 milimikron sampai 300
milimikron (1 mikron 1.000 milimikron). Untuk mengamatinya diperlukan mikroskop
elektron yang pembesarannya mencapai 50.000x.
3. Virus hanya memiliki
salah satu macam asam nukleat (RNA atau DNA).
4. Virus umumnya berupa
hablur (kristal)
5. Bentuk virus
bervariasi. Ada virus berbentuk oval, silinder, polihedral, dan kompleks.
Bentuk virus yang kompleks, terdiri atas kepala yang berbentuk polihedral, ekor
yang berbentuk silinder, dan serabut ekor.
Virus berbentuk kompleks misalnya bakteriofag,
yaitu jenis virus yang menginfeksi bakteri. Lihat Gambar berikut ini.
(https://fazura.files.wordpress.com/2012/11/bakteriofage.jpeg?w=320) |
6. Tubuh virus terutama
tersusun atas asam nukleat yang diselubungi oleh protein yang disebut kapsid.
a. Asam nukleat
DNA (asam deoksiribonukleat) dan RNA (asam ribonukleat) ditemukan pada virus.
Akan tetapi, satu jenis virus terdiri atas DNA saja atau RNA saja. Sebagai
contoh, TMV (Tobacco Mosaic Virus) hanya terdiri atas RNA dan bakteriofag hanya terdiri atas DNA di
dalam kapsidnya.
Asam nukleat
pada virus diselubungi oleh kapsid, yang disebut nukleokapsid. Ada dua macam
nukleokapsid, yaitu
1) Nukleokapsid yang
telanjang, misalnya pada TMV (Tobacco Mosaic Virus), adenovirus, dan virus kutil (wart virus).
2) Nukleokapsid yang
diselubungi suatu membran pembungkus, misalnya pada virus influenza dan virus
herpes.
b. Kapsid
Kapsid adalah selubung yang berupa protein.
Kapsid terdiri atas bagian-bagian yang disebut kapsomer. Misalnya, kapsid pada
TMV (Tobacco Mosaic Virus) terdiri atas satu rantai polipeptida yang tersusun atas 2.100 kapsomet.
Kapsid juga dapat terdiri atas protein protein monomer identik, yang
masing-masing terdiri atas rantai polipeptida.
Virus yang struktur tubuhnya terdiri atas asam nukleat dan selubung protein disebut virion.
Virus yang struktur tubuhnya terdiri atas asam nukleat dan selubung protein disebut virion.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar