Xenon: Fakta Unsur Kimia yang Dijuluki Orang Asing

Spektrum gas mulia (labroots.com/trending/chemistry-and-physics/14921/reactions-impossible-chemists-strived-noble-gas-compounds)


Beberapa hal penting:
 * Nomor atom: 54
 * Simbol unsur: Xe
 * Massa atom (Ar): 131.293
 * Titik leleh: 161,4 K (-111,75 °C, -169,15 °F)
 * Titik didih: 165,05 K (-108,09 °C, -162,58 °F).

FAKTA-FAKTA MANIS
1. Xenon dalam tabel periodik unsur terletak pada golongan 18 atau VIIIA dan dikelompokkan sebagai unsur gas mulia.
2. Satu liter gas xenon memiliki berat lebih dari 5,8 gram. Hal ini menunjukan bahwa xenon 4,5 kali lebih padat daripada udara.
3. Xenon ditemukan pada tahun 1898 oleh William Ramsay dan Morris Travers. Sebelumnya, Ramsay dan Travers menemukan unsur gas mulia krypton dan neon. Ketiga gas tersebut ditemukan ketika ia memeriksa komponen udara cair melalui proses destilasi. Ramsay menerima Hadiah Nobel dalam bidang Kimia pada tahun 1904 atas kontribusinya dalam menemukan neon, argon, kripton, dan xenon serta menggambarkan karakteristik kelompok unsur gas mulia.
4. Nama xenon berasal dari kata Yunani xenon, yang berarti "orang asing" dan xenos yang berarti "aneh" atau "asing". Ramsay mengusulkan nama tersebut untuk menggambarkan xenon sebagai "orang asing" yang berada di dalam sampel udara cair.
5. Xenon diisolasi menggunakan destilasi fraksinasi dan diverifikasi sebagai unsur baru dari tanda spektralnya.
6. Meskipun gas mulia umumnya dianggap inert dan sukar bereaksi dengan unsur lain, xenon mampu membentuk beberapa senyawa kimia dengan unsur lainnya. Beberapa senyawa yang mampu dibentuk oleh xnenon meliputi: 
- xenon hexafluoroplatinate
- xenon fluorida
- xenon oxyfluorida
- xenon oksida (Xenon oksida sangat eksplosif)
7. Senyawa Xe2Sb2F1 sangat penting karena mengandung ikatan kimia Xe-Xe. Ikatan ini dijadikan sebagai contoh senyawa yang mengandung ikatan unsur dengan unsur terpanjang yang pernah diketahui umat manusia.
8. Tiga oksida xenon yang diketahui yaitu: 
-- xenon dioksida (XeO2)
-- xenon trioksida (XeO3)
-- xenon tetroksida (XeO4)
xenon trioksida (XeO3) dan xenon tetroksida (XeO4) merupakan agen pengoksidasi berbahaya dan kuat. Sedangkan xenon dioksida (XeO2), yang dilaporkan pada tahun 2011 memiliki bilangan koordinasi empat. XeO2 terbentuk saat xenon tetrafluorida dituangkan ke atas es.
9. Xenon diperoleh dengan cara diekstraksi dari udara cair. Gas xenon jarang terbentuk secara alami dan terdapat di atmosfer dengan konsentrasi sekitar 1 bagian per 11,5 juta (0,087 bagian per juta).
10. Xenon dapat ditemukan di kerak bumi, gas dari mata air mineral tertentu, dan beberapa tempat di tata surya, termasuk Matahari, Mars, Jupiter, dan meteorit.
11. Salah satu penggunaan xenon adalah untuk propulsi penggerak ion. Mesin Xenon Ion Drive NASA menyalakan sejumlah kecil ion xenon dengan kecepatan tinggi (146.000 km/jam untuk pesawat Deep Space 1). Drive tersebut dapat mendorong pesawat ruang angkasa pada misi luar angkasa.
12. Isotop radioaktif xenon-135 dapat diperoleh dari peluruhan beta iodin-135, yang dibentuk oleh fisi nuklir. Xenon-135 digunakan untuk menyerap neutron dalam reaktor nuklir.
13. Seperti helium, Anda bisa mengisi balon dengan xenon, tapi biasanya harganya mahal dan balon menjadi sangat berat karena gasnya begitu padat. Balon yang di isi gas xenon rata-rata bisa menahan sekitar 40 lbs.
14. Atom Xenon yang ditambahkan ke dalam cairan helium digunakan untuk mengamati tornado kuantum.
15. Menurut Royal Society of Chemistry, xenon bahkan digunakan untuk memproduksi obat yang disebut 5-fluorouracil, yang digunakan untuk mengobati beberapa jenis kanker.
16. Xenon menciptakan cahaya biru atau lavender saat mengalami pelepasan listrik. Lampu yang menggunakan xenon menyala lebih baik dari lampu konvensional. Misalnya, lampu stroboskop, lampu kilat fotografi, lampu busur intensif tinggi untuk proyeksi gambar bergerak, beberapa lampu yang digunakan untuk pengamatan di dalam laut, lampu bakterisida, lampu berjemur dan busur tekanan tinggi semua menggunakan gas ini.
17. Xenon tidak berwarna, padat, tidak berbau dan ditemukan di atmosfer bumi dalam jumlah sedikit.
18. Pada tahun 1939, dokter Amerika Albert R. Behnke Jr mulai menjelajahi penyebab "mabuk" di penyelam laut dalam. Dia menguji efek dari berbagai campuran pernapasan pada subjeknya, dan menemukan bahwa ini menyebabkan para penyelam merasakan adanya perubahan secara mendalam. Dari hasil penelitiannya, ia menyimpulkan bahwa gas xenon bisa berfungsi sebagai obat bius. 
Ahli toksikologi Rusia Nikolay V. Lazarev tampaknya mempelajari anestesi xenon pada tahun 1941, laporan pertama yang menerbitkan anestesi xenon pada tahun 1946 oleh peneliti medis Amerika John H. Lawrence, yang bereksperimen pada tikus. Xenon pertama kali digunakan sebagai anestesi bedah pada tahun 1951 oleh ahli anestesi Amerika Stuart C. Cullen, yang berhasil menggunakannya pada dua pasien.
19. Xenon telah digunakan sebagai bius umum. Meski harganya mahal, mesin anestesi yang bisa mengantarkan xenon diperkirakan akan muncul di pasar Eropa karena kemajuan dalam pemulihan dan daur ulang xenon telah membuatnya layak secara ekonomi.

SUMBER RUJUKAN
Anne Marie Helmenstine, Ph.D. 2017. 10 Interesting Xenon Facts: Fun Facts About the Noble Gas Xenon. Online. (www.thoughtco.com/facst-about-the-noble-gas-xenon-609608) diakses pada Minggu, 14 Januari 2018.



Tidak ada komentar:

IKUTI

KONTAK

Nama

Email *

Pesan *